Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Kadinsos Malaka dan Tim Kemensos Perbincangkan Khusus Program KMS dan KMC

Reporter : MN

“Dengan bantuan Kemensos, Malaka bisa menghemat anggaran hampir Rp 16 milyar untuk pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat di Kabupaten Malaka,” kata Folgen.

Selain KMS, kata Folgen ada juga Program KMC yang bisa didukung dengan kerja Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas PMD dan Dinas Dukcapil. Dinas Sosial dalam kerja program dapat mendukung Program KMC sesuai peluangnya sesuai verifikasi dan validasi (Verval) data Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). “Apalagi kita punya sistem aplikasi Siks-NG, sangat mendukung,” ujarnya.

Data-data program tersebut, menurut Folgen jika disinkronkan dengan data Dinas Pendidikan, verval data pemerintah desa di bawah pendampingan Dinas PMD dan peran aktivasi dan digitasi Dinas Dukcapil, maka peluang besar untuk pelaksanaan Program KMC dalam melayani kebutuhan pendidikan para pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Malaka.

Baca Juga :  Temui Bupati Malaka, Dr. Sumarlan: Kemendes PDTT Akan Mengembangkan Sumberdaya Pesisir Di Kabupaten Malaka

Pada kesempatan yang sama, Bagus Guritno dan M. Nisor Helmy sudah mengetahui Kabupaten Malaka baru saja dimekarkan pada tahun 2013. Tentu, menurut keduanya butuh kerja pemerintah dalam melaksanakan program di daerah yang berbatasan dengan dua negara masing-masing Timor Leste dan Australia. Dua anggota Tim Kemensos berharap adanya komunikasi dan dukungan kerjasama dalam pelayanan sosial kepada masyarakat.