KUPANG, Mensanews.com -. Perusaaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Kupang terus berupaya membawa perubahan dalam meningkatkan pelayanan bagi konsumennya. Pasalnya sebagai pemimpin yang baru dirinya terus berusaha menambah sumber air bersih demi memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Dirut Johanis Ottemoesoe di ruang kerjanya pada, Senin (7/12/2020).
Menurut Johanis bahwa, untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kota Kupang, kita harus memperbanyak sumber air bersih. Seperti sumur bor, reservoir, pembendungan SPAM Kali Dendeng, menambah jaringan pipa ke rumah pelanggan lama dan pelanggan baru.
“Untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih di musim kemarau, sejak Agustus lalu PDAM Kota Kupang lakukan perubahan jadwal pelayanan demi melayani 12 ribu pelanggan dengan mengurangi volume dari 3 kali menjadi 2 x seminggu, waktu layanan dari jam 3 jam ke 2 jam. Waktu saya masuk pelanggan baru 850 bertambah 400 lebih saat ini sudah mencapai 12 ribu lebih”, jelas Johanis.
“BLUD SPAM air produksi dari Tilong yang kotor langsung diputuskan. Nah untuk antiispasi kekurangan air dilakukan penambahan sumur bor di spot-spot BLUD yang mengalir. Seperti di Oerpura layani sampai Kayu Putih, Oesapa Selatan dan Penfui bekerja sama dengan Gereja Marturia. Semua. Musim kemarau kita atasi spot-spot Blud yang hilang sekitar Empat ribu lebih”, ungkapnya.