Ingat! Komando tidak akan pernah memberikan toleransi kepada Prajurit dan PNS yang terlibat dalam kasus narkoba. Karena konsekuensinya, bukan hanya dirasakan oleh para Prajurit dan PNS yang terlibat kasus Narkoba itu sendiri, akan tetapi keluarga dan institusi juga turut merasakan dampaknya. “War On Drugs! NTT Hebat! NTT Tangguh!”. Kiranya Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menyertai, menuntun, melindungi dan menguatkan langkah-langkah perjuangan, karya dan pengabdian kita kepada masyarakat, dan daerah tercinta ini,” pungkasnya.
Letda Ckm dr. Fitra A. Harahap sebagai Pemateri dalam kegiatan ini memberikan gambaran umum tentang permasalahan Narkoba diantaranya ; tiga golongan Narkoba, jenis-jenis Narkotika, jenis bahan adiktif dan mengapa Narkoba itu berbahaya.
”Narkoba berbahaya karena Narkoba memiliki sifat habitual, adiktif dan toleran. Efek penggunaan Narkoba yaitu stimulan, halusinogen dan depresan. Dampak penyalahgunaan Narkoba yaitu dampak fisik, dampak psikologis dan dampak sosial” jelasnya.
Diakhir kegiatan penyuluhan ini, seluruh Anggota melaksanakan cek Urine dipimpin langsung oleh Pasi Lidpam Korem 161/WS Kapten Inf Dafrian, S.S. yang berjumlah 50 orang di Aula Ahmad Yani.(Penrem161/Oll)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.