Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Nasional  
Topik : 

KH Muslim Rifai Imampuro (Mbah Liem) Pencetus ‘NKRI Harga Mati, Pancasila Jaya’

Kiprah Mbah Liem di NU dan untuk NKRI belum banyak orang yang tahu apalagi mendokumentasikannya, hanya setelah beliau wafat sudah mulai ada yang menulis artikel atau cerita-cerita mengenai Mbah Liem di web/blog dan di medsos. Mbah Liem dikenal sangat dekat dengan Gus Dur bahkan jauh sebelum Gus Dur menjadi presiden kedua kiai ini sudah saling akrab.

Banyak orang mengatakan bahwa Mbah Liem adalah Guru spiritualnya Gus Dur. Dalam struktur NU baik mulai tingkat bawah hingga pengurus besar nama Mbah Lim tidak pernah tercatat sebagai pengurus namun kiprahnya dalam menjaga dan membesarkan NU tidak absen sedikitpun. Mbah Liem walaupun tidak pernah menjadi pengurus NU namun selalu mejadi rujukan para kiai dalam menahkodai NU, bahkan Mbah Liem hampir pasti selalu hadir dalam setiap acara-acara PBNU mulai dari Konbes, Munas hingga Muktamar NU.

Setelah berkelana nyantri ke berbagai pondok pesantren terutama nyantri pada kiai Shirot Solo, Mbah Liem akhirnya hijrah ke Klaten tinggal di dusun Sumberejo Desa Troso Kecamatan Karanganom lalu mendirikan Pondok Pesantren Al-Muttaqien Pancasila Sakti. Nama pesantrren tergolong unik dan sudah pasti merupakan bukti konsistensi Mbah Liem dalam mencintai dan menjaga NKRI dan Pancasila.[sc name=”BACA JUGA” ]

Baca Juga :  Kodam IX/Udayana Gelar Penataran Kader Bela Negara