Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Jumpa Pers Bersama Media, Kadis Pariwisata Menggagas Rencana Pengembangan Pariwisata Perbatasan Terintegrasi dan  Berkelanjutan

Reporter : Oll

Empat segemen besar ini dalam planning, terkoneksi dengan jalan sepanjang pantai dan ini diawali dengan studi kelayakan oleh dinas PU, sepanajang pantai tersebut kiri dan kanannya bisa dikaji potensi apa yang dapat dikembangkan di sekitar, pengembangan pariwisata, ekowisata ataupun argo wisata dan akan terintegrasi melibatkan semua OPD terkait.

Dengan konsep besar ini tentu menelan anggaan cukup besar, dan focus bagaimna penataan pantai motadikin.

Konsepnya dengan pantai motadikin sudah  disiapkan tetapi membutuhkan anggran 5,2 miliar untuk pengembangan pantai Motadikin, karena persoalan terbesar yang kita miliki sekarang adalah tembok belahan karena dampaknya ketika air pasang, air itu akan menggenangi kawasan.

Baca Juga :  Bupati Malaka Terima Penghargaan Di Bidang Kesehatan Pada HUT NTT ke-64

Klasifikasi kemampuan keuangan daerah tinggi, apabila di atas 550.000.000.000 (lima ratus lima puluh milyar rupiah,  Sedang apabila antara 300.000.0000.000 s/d 550.000.000.000), Rendah apabila dibawah 300.000.000.000, dan kemampuan keuangan Kabupaten Malaka ditetapkan dengan formulasi, Total Pendapatan Umum Daerah (DAU,DBH dan PAD) dikurangi        dengan belanja Pegawai Negeri Sipil, sehingga berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan, kemampuan keuangan Kabupaten Malaka sebesar Rp. 243.025.416.795 sangat rendah”, tutup Kadis Alo Werang.