Malaka, mensanews.com- Pjs. Bupati Malaka, Samuel Halundaka yang sudah dua bulan menjabat, kembali menegaskan komitmennya untuk menjalankan semua program pemerintah di Kabupaten Malaka.
Menurutnya, tugas utama yang diemban bukan hanya untuk menjalankan pemerintahan, tetapi juga untuk mengimplementasikan program-program prioritas yang dapat mengangkat kesejahteraan masyarakat di Malaka. Salah satu fokus utamanya adalah penanggulangan stunting, adaptasi terhadap iklim ekstrem, serta pengembangan sektor pertanian, perikanan, dan UMKM.
“Sebagai Pjs. Bupati, hadir atas instruksi pemerintah untuk memastikan bahwa seluruh program di Kabupaten Malaka, termasuk penanggulangan stunting dan pemulihan dari iklim ekstrem, berjalan dengan baik. Program-program yang berkaitan dengan pertanian, perikanan, dan UMKM sangat penting bagi kemajuan daerah ini. Kabupaten Malaka harus dikenal sebagai daerah yang memiliki potensi luar biasa,” ujar Pjs. Bupati Samuel, di Aula Rapat Bupati, saat membuka kegiatan konferensi Pers Pemerintah Daerah bersama media Jumad 15 November 2024.
Pjs. Bupati menekankan bahwa Kabupaten Malaka memiliki banyak potensi yang belum banyak dikenal oleh masyarakat luar. Banyak orang mungkin berpikir bahwa Malaka tidak memiliki potensi besar, tetapi setelah mengamati dan turun langsung ke lapangan, Pjs. Bupati melihat bahwa daerah ini menyimpan banyak peluang yang bisa dikembangkan, mulai dari sektor pertanian hingga pariwisata.
“Selama dua bulan berada di Malaka, saya menyadari betapa luar biasanya potensi yang dimiliki oleh daerah ini. Banyak hal yang bisa dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat. Malaka harus menjadi daerah yang lebih familiar di mata masyarakat, baik di tingkat nasional maupun internasional,” katanya.
Salah satu aspek yang menjadi sorotan Pjs. Bupati adalah infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh Kabupaten Malaka, mengingat letaknya yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, Timor Leste. Infrastruktur yang baik, menurutnya, akan membuka peluang besar bagi investasi dan pengembangan ekonomi.
“Kabupaten Malaka memiliki posisi strategis sebagai daerah perbatasan, bertetangga langsung dengan Timor Leste, dan tentunya memerlukan infrastruktur yang mendukung. Ini akan menjadi peluang bagi Malaka untuk lebih berkembang dan menarik investasi. Malaka harus menjadi rumah yang nyaman bagi para investor,” tegas Pjs. Bupati.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.