Kupang, Mensanews.com- Bupati Malaka Dr. Simon Nahak, S.H., M.H., mengatakan bahwa sebagai Bupati kehadirannya bukan untuk dilayani melainkan untuk melayani guna membahagiakan banyak orang. Salah satu jalan yakni dengan membangun dan mengembangkan pariwisata di Kabupaten Malaka.
Untuk bisa mewujudkannya, saya mulai menata birokrasi, agar bersih dan baik (clean and good), saya tata dari pemerataan pembangunan, saya mulai tata dari kunjungan rumah sakit, dan saya akan mulai tata renovasi yang menyangkut dengan kemasyarakatan, itu rencana untuk membangun malaka.
Bupati Simon mengatakan akan membangun pusat pemerintahan (civic center) ada kantor Bupati, ada dinas pariwisata, ada dinas PU, ada Dinas Pendidikan dan dinas-dinas lainnya, ditengahnya, saya ingin bangun rumah Ibadah, ada Gereja tua, ada gereja muda, ada pura, sehingga orang Bali kalau datang dia bisa masuk kesana, kemudian ada masjid, ada wihara, dan ada balai adat besar sehingga kemudian kami di daerah perbatasan betul-betul menjadi pengaman, pengawal, penjaga, dan pintunya Indonesia Bagian timur dari daratan timor ini.
Dan ketika balai adat itu dibangun, walaupun perkantoran sudah tutup tetapi balai adat buka 24 jam melayani setiap orang. Ini menjadi daya tarik tersendiri karena konon semua pengetahuan tentang Malaka akan ada di Balai Adat.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.