Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Menepis Isu Pasien Non Covid di-Covidkan

Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) penanganan covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, David Alexander Mandala S.Kep Ns,M.

Selain itu Mandala juga menambahkan bahwa isu atau informasi miring yang beredar dimasyarakat umum tentunya membutuhkan wadah atau media untuk mengedukasi masyarakat sehingga masyarakat umum dapat tahu secara jelas dan benar terhadap setiap peristiwa khusus perkembangan Covid-19 di NTT.

“Kita membutuhkan media untuk membantu menginformasikan perkembangan Covid-19 di NTT. Dan kita berharap agar setiap pemberitaan harus bersumber dari sumber yang benar dan cara menginformasikan pun harus baik dan benar sehingga tidak menimbulkan kecemasan sosial yang berkelebihan bagi masyarakat NTT” pinta Mandala.

Mandala mengatakan, kinerja dan kemampuan kerja Satgas Covid-19 khusus untuk pemerintah provinsi NTT sungguh memberikan perhatian penuh . Hal ini terwujud melalui kesiapan pemerintah provinsi menyediakan mobil PCR yang merupakann salah satu bentuk kerja sama Dinas Kesehatan provinsi NTT dengan BPTKW Surabaya untuk meningkatkan testingnya.

Baca Juga :  Masyarakat Camplong Antusias Datangi Koramil 1604-02/Camplong

Disamping itu, pada bulan Maret didatangkan lagi mobile PCR milik pemerintah Provinsi NTT, yang akan di resmikan pada tanggal 20 Maret oleh Gubernur NTT, dan juga kita akan aktifkan beberapa Laboratorium (Lab) yang mempunyai mesin PCR. Jadi kapasitas testing kita diharapkan bulan maret sudah 6.100 lebih per minggu warga yang bisa ditesting, berarti kita sudah diatas standar WHO. Karna standar WHO 1/1000 dari jumlah penduduk yang ada. jumlah penduduk kita berjumlah 5,4 juta ,testing yang harus dilakukan 5.400 per minggu. Kenyataan sekarang 2000an per minggu dan selisihnya masih terlalu jauh, sehingga dengan meningkatkan alat-alat testing PCR ,mobile PCR kapasitas testing meningkat.

Baca Juga :  Pol PP Prov. NTT Jalankan Tugas 1x24 Jam, Dalam Penanganan Covid-19.

Diakhir dialog khusus ini Mandala menghimbau kepada seluruh masyarakat NTT, untuk senantiasa mematuhi Prokes yakni rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker. Mengurangi aktivitas di luar apabila tidak terlalu menuntut dan berdiam di rumah dan tetap mematuhi anjuran pemerintah sebagaimana yang selama ini diterapkan. (Frondes)